KETUA PMI Babel memasang tanda peserta Pelatihan Spesialisasi Petugas Ambulans.
PMIBABEL, BANGKA – Kali pertama, Palang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar Pelatihan Spesialisasi Petugas Ambulans.
Kegiatan yang berlangsung selama tujuh hari terhitung 19-25 September 2022 itu, di Hotel Aksi, Mendobarat, Kabupaten Bangka tersebut, dibuka Ketua PMI Babel Abdul Fatah, mengetengahkan sejumlah narasumber dari PMI Kabupaten/Kota di Provinsi lainnya, yakni Ahcmad Afkorid (Bandung), Agus Bastian (Jakarta), Hesin Noval (Malang).
Turut hadir dalam Pembukaan Pelatihan, Laksmi Abdul Fatah, jajaran Pengurus PMI Babel, Plh Dirut RSUD Soekarno, para narasumber, dan peserta pelatihan spesialisasi petugas ambulans.
Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Faiz Marzuki menjelaskan, kegiatan yang diikuti sebanyak 22 peserta dari PMI Kabupaten/Kota dan crew ambulans Provinsi dan Kabupaten/Kota yang telah memiliki sertifikat dasar tahap 1, 2, 3 tersebut, bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada peserta sebagai crew ambulans.
Selain itu, untuk meningkatkan kepekaan dan ketepatan dalam mengambil keputusan sebagai crew ambulans. Serta meningkatkan keiapan crew ambulans dalam situasi kegawatdaruratan baik kecelakaan maupun bencana.
Ketua PMI Babel Abdul Fatah dalam pengarahan mengatakan, pelatihan ini baru yang bertama kali diselenggarakan PMI Babel.
Menurutnya, salah satu peran penting crew ambulans adalah menstabilkan dan merawat pasien dengan cepat untuk mencegah kecelakaan, karena salah penanganan sebelum pasien mencapai fasilitas Kesehatan atau ruma sakit, crew ambulans akan menyediakan perawatan penyelamatan jiwa yang segera.
”Oleh karena itu, sumber daya dalam tiap ambulans yang mumpuni sangat diperlukan. Dengan berkembangnya teknologi teknologi pertolongan, dan ilmu kedokteran, maka crew ambulans dituntut selalu belajar mengikuti perkembangan zaman,” harap Avdul Fatah.
PMI dalam kegiatannya, dijelaskan lebih lanjut oleh Ketua PMI Babel Abdul Fatah, selalu berusaha memberikan manfaat nyata bagi pemerintah dan masyarakat, mengingat masalah Kesehatan bulanlah urusan pemerintah atau dinas Kesehatan saaja, melainkan merupakan tanggung jkawab Bersama.
Usai pembukaan, para peserta lang diberikan materi oleh Achmad Afkorid berkenaan dengan Pengenalan Spesialisasi Petugas Ambulans.
Penulis: Ahmad
Foto : Zul
Editor : Ahmad