PMIBABEL, PANGKALPINANG – Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda kekeringan akan segera berakhir. Akibatnya, banyak warga di Ibu Kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung semakin terdampak krisis air bersih.
Melihat kondisi tersebut, Palang Merah Indonesia (PMI) bersama Tim (PMI Pangkalpinang, BPBD Pangkalpinang, Angkasa Pura, dan PDAM Pangkalpinang), terus menggencarkan pendistribusian bantuan air bersih.
Untuk hari ke-12 tepatnya Rabu (27/9/2023), PMI Babel menyasar 160 warga di RT 03, RW 02, Kelurahan Tuatunu, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang.
Ketua PMI Babel Abdul Fatah kepada Media ini mengatakan, sejak dimulai dari 13 September 2023 lalu sampai hari ke-12 ini, PMI Babel telah mendistribusikan 65.000 liter air bersih gratis kepada warga di Pangkalpinang, atau sebanyak 7.416 ribu penerima manfaat.
PMI Babel, kata Abdul Fatah, sesuai arahan Ketua Umum PMI Pusat, akan terus memberikan bantuan kemanusiaan berupa distribusi air bersih gratis kepada warga yang terdampak kekeringan karena cuara ekstrem dampak dari el-nino.
Mengingat krisis air masih berlangsung, Ketua PMI Babel Abdul Fatah mengimbau kepada warga penerima bantuan air bersih agar dapat menghemat penggunaan air, atau mulai membiasakan diri dengan hemat menggunakan air.
Selanjutnya, diungkapkan Abdul Fatah, PMI Babel bersama tim distribusi air bersih gratis, akan menyasar kelurahan lainnya yang juga banyak terdampak krisis air bersih.
Penulis: Ahmad/Zul
Foto : Tim Distribusi Air Bersih
Editor : Ahmad