Sembilan Warga di Pulau Bangka Terima Penghargaan dari PMI Babel

Abdul Fatah Ketua PMI Babel bersama parapendonor darah 75 kali yang menerima penghargaan dari PMI Babel, Rabu (29/6/2022).(foto: zul).

PMIBABEL, PANGKALPINANG – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) kembali memberikan reward kepada para dermawan, khususnya pendonor darah sukarelawan yang sudah 75 kali mendonorkan darahnya.

Untuk tahap pertama, 9 warga pendonor darah aktif yang ada di Pulau Bangka menerima penghargaan dari PMI Provinsi Babel.

Apresiasi berupa Piagam, Plakat, dan emas itu, diserahkan langsung oleh Ketua PMI Babel Abdul Fatah usai Pembukaan Musyawarah Kerja PMI Kota Pangkalpinang, di Fox Harris Hotel Pangkalpinang, Rabu (29/6/2022).

Para penerima penghargaan diantaranya Djumly.H (Kota Pangkalpinang), Muhammad Azuad, (Kota Pangkalpinang), Taryono (Kota Pangkalpinang), Isjuardi (Kota Pangkalpinang), Ukar (Pangkalpinang), Baidarus (Pangkalpinang), Mohammad Juniar Pribadi (Pangkalpinang), Zardy Bahtiar (Kabupaten Bangka), dan Rustam (Kabupaten Bangka Selatan).

Kepada para pendonor sukarela aktif tersebut, Ketua PMI Babel Abdul Fatah mengucapkan terima kasih tak terhingga.

Menurut Wakil Gubernur Babel Periode 2017-2022 itu, apa yang diberikan oleh PMI Babel ini sebenarnya sangat tidak sebanding dengan pengorbanan yang telah dilakukan para pendonor darah.  

Namun, paling tidak sesuatu yang kecil sebagai wujud kepedulian PMI Babel,  diharapkan Abdul Fatah, bias menjadi motivator.

“Terima kasih atas pengabdian untuk terus memberikan pertolongan kepada sesama yang membutuhkan darah. Teruslah menjadi donator, pejuang donor darah, jangan berhenti. Karena, setetes darah adalah nyawa bagi sesama,” ajak Abdul Fatah.

Abdul Fatah menyebutkan, saat ini, permintaan darah cukup tinggi. Sementara persediaan darah yang ada di Unit Donor Darah di Kabupaten/Kota terbatas. “Ini juga menjadi catatan dan tugas besar bagi PMI Provinsi Babel untuk mendorong para relawan – relawan muda baru agar berani unjuk diri dalam kegiatan kemanusiaan dalam hal ini donor darah, dengan begitu kebutuhan darah dari masyarakat dapat terpenuhi,” tutup Abdul Fatah.

Penulis: Zul

Foto : Zul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *