PMI Babar Gelar Zoom Meeting Bersama Keluarga Korban Tragedi PD II di Pantai Radji

PMI Babar Zoom Meeting bersama keluarga korban Perang Dunia II.(Foto: PMI Babar).

PMIBABEL, MENTOK – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babar), bersama perwakilan Tentara Australia, Inggris, dan New Zealand, Rabu (16/2/2022), menggelar Zoom Meeting bersama keluarga korban Tragedi Perang Dunia II di Pantai Radji, Mentok Babar.

Zoom Meeting dilakukan masih dalam rangkaian Peringatan Perang Dunia II yang menewaskan lebih kurang puluhan warga dari tiga negara tersebut.   

Ketua PMI Babar dokter Hendra dalam sambutannya di Zoom Meeting yang dilaksanakan dari  Orange Café, Mentok menyampaikan kepada saudara-saudara yang saat ini menderita karena penyakit coronavirus, semoga Tuhan memberikan kesembuhan.

“Kepada para dokter, perawat, dan staf pendukung yang berada di garis depan perang melawan covid, semoga Tuhan melindungi dan memberikan keselamatan jiwa dengan penuh cinta dan kasih saying,” kata dokter Hendra.

Kepada semua yang kehilangan orang yang dicintai karena wabah virus corona, PMI Bangka Barat menyampaikan simpati yang terdalam.

Dokter Hendra Ketua PMI Babar menerima cinderamata dari perwakilan tiga negara korban tragedi Perang Dunia II.(Foto: PMI Babar).

“Kami berdoa agar jiwa mereka, melalui belas kasihan Tuhan, dapat beristirahat dalam kedamaian. Kami juga berdoa agar Tuhan memberikan kepada semua keluarga yang berduka penghiburan dan memperkuat iman serta harapan mereka,” ungkap dokter Hendra.

Selain diikuti para keluarga  korban, Zoom Meeting yang berlangsung sejak pukul 07.30 Wib hingga pukul 10.00 Wib tersebut, turut diikuti perwakilan kedutaan besar Jepang untuk Indonesia, Yuki Tanaka.

Usai pelaksanaan Zoom Meeting, PMI Bangka Barat diwakili langsung Ketua PMI Bangka Barat dokter Hendra didampingi Sekretaris PMI Bangka Barat Derry, menerima cinderamata dari perwakilan dari tiga negara yang hadir, yakni Australia, Inggris dan New Zealand. (rel).  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *