Tempati Markas Baru, PMI Babel Gelar Syukuran

Ketua PMI Babel Abdul Fatah menyerahkan simbolis potongan nasi tumpeng ke Kabid Pelayanan Darah PMI Babel, dokter Andri.(Foto: Humas PMI Babel).

PMIBABEL, PANGKALPINANG – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, resmi menempati Markas baru di Jalan Jl. Depati Amir (Jalan Muntok) No. 205 Kelurahan Pintu Air, Kecamatan Rangkui, Kota Pangkalpinang.

Sebagai ucapan terima kasih, PMI Babel Rabu (5/1/2021), menggelar syukuran secara sederhana berupa makan siang bareng antara Ketua bersama jajaran pengurus dan staf PMI Babel.

Pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua PMI Babel Abdul Fatah.(Foto: Humas PMI Babel).

Selain makan siang bersama, syukuran pindah markas baru itu, juga dilakukan pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua PMI Babel Abdul Fatah, yang diberikan kepada para Kabid di PMI Babel.

Abdul Fatah menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua jajaran pengurus dan staf PMI Babel yang telah bekerja keras dan cerdas, sehingga PMI Babel bisa menempati markas baru ini, meskipun masih bersifat pinjam pakai ke Pemerintah Provinsi (Babel) Kepulauan Babel.

“Alhamdulillah PMI Babel saat ini sudah pindah ke markas baru. Kita akan ajukan ke Pak Gubernur, mudah-mudah gedung ini, bisa dihibahkan ke PMI Babel,” kata Abdul Fatah yang juga saat ini menjabat Wakil Gubernur Babel.

Dikatakannya, PMI Babel sudah 2 tahun berturut-turut mendapatkan bantuan dana hibah dari Pemprov Babel yang besarnya lebih kurang masing-masing 5 miliar rupiah. Namun, karena masih dalam kondisi  Pandemi Covid-19, anggaran itu oleh PMI Babel dikembalikan.

Penyampaian sambutan oleh Ketua PMI Babel Abdul Fatah sebelum pemotongan tumpeng dan makan siang bareng.(Foto: Humas PMI Babel).

Jika gedung yang ditempati PMI Babel saat ini bisa dihibahkan ke PMI Babel, maka PMI Babel disebutkan Abdul Fatah akan mengembalikan tanah hibah Pemprov yang akan digunakan untuk pembangunan gedung PMI Babel di Komplek Kantor Gubernur Babel.

“Mudah-mudahan dengan menempati gedung markas baru ini, pelayanan PMI terhadap masyarakat bisa lebih maksimal, salah satunya dalam menggenjot masyarakat maupun pegawai untuk mendonorkan darahnya,” harap Abdul Fatah.(rel).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *