Usai Diterima, Ketua PMI Babel Serahkan Kartu Asuransi Kepada Relawan

Ketua PMI Babel Abdul Fatah menyerahkan simbolis Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan kepada perwakilan Relawan PMI Babel.(Foto: Dok. PMI Babel).

PMI BABEL, PANGKALPINANG – Terhitung tanggal 1 Mei 2020 sebanyak 100 relawan Palang Merah Indonesia se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (PMI Babel) resmi mendapatkan perlindungan jaminan sosial berupa Asuransi BPJS Ketenagakerjaan.

Untuk 3 bulan pertama, (Mei – Juli 2020) premi digratiskan oleh donatur yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkalpinang. Sedangkan untuk bulan selanjutnya (Agustus – Desember 2020) secara pribadi oleh Ketua PMI Babel, Abdul Fatah menanggung premi asuransi 100 relawan PMI Babel tersebut.

Kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi relawan PMI se-Babel itu, diserahkan Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang, Y. Aris Daryanto kepada Ketua PMI Babel yang juga menjabat Wakil Gubernur Babel, Abdul Fatah, di Ruang Kerja Wakil Gubernur Babel, Senin (4/5/2020) petang.

Ketua PMI Babel Abdul Fatah menerima simbolis Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan buat Relawan PMI Babel, dari Kacab BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang.(Foto: Dok. PMI Babel).

Usai diterima dari Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang, Kartu Perlindungan Sosial bagi relawan PMI se-Babel, disaksikan Sekretaris PMI Babel, Mardani, Kabid Relawan dan Anggota PMI Babel, Faiz Marzuki, Kabid Kominfo PMI Babel, Ahmad S itu, oleh Ketua PMI Babel Abdul Fatah diserahkan kembali kepada perwakilan Relawan PMI Babel, Widodo.

Abdul Fatah selaku Ketua PMI Babel mengatakan, Kartu Kepesertaan Asuransi perlindungan jaminan sosial bagi relawan yang diterima ini, setelah tanggal 23 April 2020 dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PMI Babel dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkalpinang.

“Inikan kita baru memberikan perlindungan jaminannya. Jadi, untuk tahun 2020 ini, pembayaran premi asuransi melalui BPJS Ketenagakerjaan setelah 3 bulan ditanggung donatur ke BPJS Ketenagakerjaan, terhitung Mei – Juli, maka untuk Agustus hingga Desember 2020 saya yang tanggung. Untuk tahun berikutnya, nanti akan kita bicarakan lebih lanjut,” ujar Abdul Fatah usai serah terima kartu.

Dengan adanya perlindungan sosial ini, kata Abdul Fatah, relawan PMI se-Babel akan lebih aman dan tidak was-wasa lagi dalam menjalankan tugas kemanusiaannya merasa tenang, karena sudah ada jaminan.

Bincang-bincang Ketua PMI Babel bersama Kacab BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang.(Foto: Dok.PMI Babel).

Sekretaris PMI Babel, yang juga Kepala Markas PMI Babel menyampaikan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang yang sudah mau bekerja sama dengan PMI Babel untuk membantu memberikan perlindungan jaminan sosial berupa asuran kepada para relawan PMI Babel, yang saat ini jumlahnya sebanyak 100 orang.

“Semoga ini, dapat bermanfaatkan bagi relawan, dan dapat memberikan jaminan kepada setiap relawan di kala menjalan tugas kemanusiaannya di lapangan,” ungkapnya.

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang Y. Aris Daryanto berharap, perlindungan jaminan sosial yang telah dirintis oleh Ketua PMI Babel ini, bisa diikuti oleh tim gugus lainnya di Babel yang juga memiliki relawan, seperti Pramuka, ACT dan lainnya.

Semprotkan Disinfektan ke 2.023 Fasilitas Publik

Dalam kesempatan sama, Ketua PMI Babel Abdul Fatah menyebutkan, berbagai kegiatan kemanusiaan sudah dilakukan PMI se-Babel, termasuk membantu pemerintah memutus rantai penyebaran Pandemi Covid-19.

Khususnya kegiatan pencegahan Covid-19, sampai dengan tanggal 3 Mei 2020, dikatakan Abdul Fatah, PMI Babel telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke 2.023 fasilitas publik, mulai dari rumah ibadah, kantor pemerintahan dan swasta, pusat kesehatan, pusat pendidikan, pusat transportasi, bank, dan rumah masyarakat.

“Dari cairan disinfektan sebanyak 27.914 liter yang PMI semprotkan di Babel, penerima manfaatnya mencapai 101.824 jiwa. Sedangkan kegiatan promosi kesehatan penerima manfaatnya sebanyak 80.185 Jiwa,” ungkap Abdul Fatah.

Abdul Fatah mengimbau masyarakat untuk mengindahkan anjuran pemerintah berupa, terapkan piola hidup bersih dan sehat, cuci tangan pakai sabun setiap selesai beraktivitas, jaga jarak minimal 1 meter, jangan berkumpul, tetap di rumah, dan selalu gunakan masker saat keluar rumah.(Idris/Ahmad).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *